Jangan cuma konsentrasi pada perawatan kulit tampang saja. Sebagai referensi seluruh tubuh, kaki pun butuh perhatian. Bagian dari kaki yang jarang diamati merupakan tumit. Padahal tumit memiliki kulit paling tebal ketimbang cuilan lainnya.
Penyebab cuilan ini sering menebal dan berangasan sebab tekanan terus menerus dan ukiran kulit dengan sepatu. Penyebab yang lain merupakan seringnya memakai high heels, dan terlalu sering kontak dengan air sabun detergen. Tidak terawatnya tumit kaki sering memicu retak-retak atau kasar.
Guna menangani banyak sekali dilema tumit, ada beberapa langkah simpel yang sanggup dilakukan. Salah satunya dengan pedicure di salon. Namun proses erosi berulang-ulang yang dijalankan terlalu sering akan menghasilkan kapalan kaki berkembang lagi. Karena itu, semestinya Anda menegaskan merawat cuilan kapalan dengan membubuhkan lotion yang memiliki kandungan moisturizer tinggi.
Cara lain yang sanggup dijalankan merupakan berkala menggosok tumit kaki dengan alat penghapus telapak kaki (bisa berupa watu apung atau penghalus kaki khusus yang dijual di toko kecantikan) untuk menetralisir sel kulit mati.
Sebelum melakukan langkah tersebut rendam kaki dalam air hangat agar kaki lebih gampang digosok. Satu hal yang mesti diingat, cuilan ini berperan penting untuk melindungi kaki, jadi jangan pernah menjajal menetralisir kapalan dengan pisau cukur atau gunting. Karena akan menghasilkan kaki gampang terinfeksi.
Cara yang lain merupakan dengan perawatan tradisional. Untuk melembutkan kapalan pada kaki, rendam kaki selama 30 menit dalam gabungan 2 sendok makan jus nenas, 2 kuning telur kocok, dan 1 sendok makan cuka apel. Lalu keringkan. Kulit tumit kaki yang condong mengeras atau menebal, sanggup juga dihaluskan dengan kulit alpukat cuilan dalam, setelah itu dibilas dengan air.
Selamat bereksperimen...
Sumber: Okezone.com
PR: 
LD: 
I: 
C: 
SD: 